KUNINGAN –
Bupati Kuningan, Acep Purnama meresmikan pabrik pulpen PT ZAI Industries di Desa Caracas, Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan, Rabu (4/9).
Dalam kesempatan itu, Acep meminta agar keberadaan pabrik pulpen dapat membantu masyarakat dan menerapkan operasional pabrik ramah lingkungan.
“Kami berharap bahwa pabrik pulpen ini bisa menjadi percontohan industri yang ramah lingkungan. Sebab Kabupaten Kuningan berkomitmen untuk mewujudkan sebagai salah wilayah kabupaten konservasi,” kata Acep saat memberi sambutan.
Tak hanya itu, pihaknya juga menekankan, agar para tenaga kerja yang diserap merupakan warga asli Kabupaten Kuningan. Hal ini sebagai langkah untuk menekan angka pengangguran, dan meningkatkan perekonomian warga masyarakat Kuningan.
“Saya meminta agar pabrik industri pembuatan pulpen di Kuningan, dapat memperkerjakan mayoritas warga Kuningan. Kemudian bisa menerapkan pabrik yang ramah lingkungan dan tidak menimbulkan limbah polutan,” tandasnya.
Dia mengapresiasi, jika produk pulpen ini pernah dipakai Presiden Joko Widodo. Hal itu menjadi kebanggaan, sebab pulpen yang dihasilkan berasal dari pabrik pulpen di Kabupaten Kuningan.
“Ini menjadi suatu kebanggaan ya, karena pulpen ini pernah dipegang oleh Pak Presiden Jokowi,” tukasnya.
Ia juga mendukung, gerakan cinta lingkungan yang digagas PT ZAI Industries untuk memberikan ribuan bibit pohon, agar di tanam di Kebun Raya Kuningan. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah daerah dalam mewujudkan kabupaten konservasi.
Smeentara itu, Personalia PT ZAI Industries, Andryan menuturkan, bahwa pabrik pulpen ini merupakan saham gabungan antara pemilik saham dari Jepang dan Indonesia. Barang produksi alat tulis berupa pulpen mayoritas di ekspor, dan juga untuk kebutuhan nasional.
“Ekspor kita diantaranya ke Amerika, Eropa, termasuk Jepang dan lainnya. Kapasitas produksi setiap bulannya rata-rata sekitar lima hingga tujuh juta buah. Bahkan mayoritas pekerja di pabrik ini juga berasal dari orang Kabupaten Kuningan,” singkatnya. (Andri)