INDRAMAYU
Mayat laki-laki tanpa identitas ditemukan dalam kondisi mengenaskan di Kabupaten Indramayu.
Mayat tersebut bahkan sudah membusuk, jarinya pengelupas, dan dari tubuhnya mengeluarkan belatung.
Penemuan mayat ini awalnya ditemukan oleh warga di areal sawah dekat Jalan Pertamina di Blok Kedokan Pandan Desa/Kecamatan Karangampel, Kabupaten Indramayu pada Jumat (3/3/2023) sekitar pukul 17.00 WIB.
Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar melalui Kapolsek Karangampel, Kompol Eko Susilo mengatakan, saat ditemukan, korban sudah dalam kondisi meninggal dunia dengan posisi terlentang di antara tanaman padi.
“Saat ditemukan korban memakai baju muslim warna putih dan celana panjang biru,” ujar Kapolsek didampingi Kasubsi PIDM Humas Polres Indramayu, Ipda Tasim, Minggu (5/3/2022).
Kompol Eko Susilo menyampaikan, badan korban pun sudah membengkak disebabkan oleh pembusukan.
Mayat itu juga mengeluarkan bau tak sedap atau bau busuk yang menyengat.
“Diperkirakan mayat ini sudah meninggal dunia lebih dari 3 hari yang lalu,” ujar dia.
Polisi pun mengevakuasi mayat tersebut ke RS Bhayangkara Losarang untuk dilakukan identifikasi.
Terbaru, lanjut Kompol Eko Susilo, mayat laki-laki itu diduga adalah Tatang Afandi (49) warga Kelurahan Tegalgiri, Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali Jawa Tengah.
Identitas mayat diketahui berdasarkan pengambilan sidik jari. Dari 10 jari korban, yakni jari telunjuk kanan masih cukup Bagus sehingga bisa terdekteksi menggunakan alat.
Sementara jari tangannya yang lain sudah mengelupas dan sulit dideteksi.
“Untuk sidik jari yang lain tidak dapat terbaca oleh alat,” ucapnya.
Dalam hal ini, polisi juga memastikan setelah dilakukan pemeriksaan luar pada tubuh mayat, tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas kekerasan.
(Bakrudin/IJ News)