CIREBON,Indramayujeh – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menargetkan perolehan sebanyak 2 juta suara di Jawa Barat pada Pemilu 14 Februari 2024 nanti. Untuk mewujudkan target itu, PPP pun akan menguatkan jaringan di pondok pesantren berikut juga dengan para kiai dan ulamanya.
Hal ini disampaikan Ketua Bappilu PPP, Sandiaga Uno, saat melakukan kampanye di wilayah Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, Minggu (28/1). Sandiaga optimis target itu bisa tercapai, mengingat Jawa Barat sendiri adalah basis dari partainya.
“Secara keseluruhan untuk Jawa Barat ini 1,7 sampai 2 juta suara buat PPP. Dan PPP ini basisnya memang di Jawa Barat,” ujarnya.
“Target suara untuk PPP, kerja keras kita karena tahun 2019 kita tidak memiliki kursi di sini (Kabupaten Cirebon), targetnya disini 3 kursi. Dan untuk provinsi bisa mengirimkan 1 kursi dan juga untuk DPR RI 1 kursi,” sambungnya.
Sandiaga mengatakan, pihak akan bekerja dan bergerak langsung ditengah masyarakat khususnya di basis pondok pesantren. Apalagi kata dia, saat ini PPP diisi oleh para pemuda dan emak-emak.
“Yang menjadi lokomotif baru PPP ini, anak muda dan juga emak-emak, ibu-ibu yang ingin mengupayakan harga murah kerja mudah hidup bersama Ka’bah,” ucapnya.
“PPP partai para pengusaha dan partai para pondok pesantren,” katanya melanjutkan.
Menurutnya, dalam agenda kampanye di Cirebon ini pihaknya mengadakan kegiatan kewirausahaan untuk masyarakat. Sebab, target PPP ke depan adalah menciptakan 17 lapangan.
“Kita menargetkan 17 juta lapangan kerja yang akan tercipta di bawah PPP dan juga bersinergi dengan Pak Ganjar dan Pak Mahfud. Kita menyakini anak-anak muda ke depan. Antusiasme hari ini di Kabupaten Cirebon yang kita lihat bisa mengantarkan menuju Indonesia emas 2045,” pungkasnya. (*)
