BANDUNG –
Meningkatnya jumlah kasus penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Jawa Barat akhir-akhir ini cukup mengkhawatirkan, terlebih setelah 18 orang dilaporkan meninggal akibat penyakit yang ditularkan dari nyamuk Aedes Aegypti ini.
Ketua Tim Penggerak PKK Jawa Barat Atalia Praratya, yang akrab dipanggil Si Cinta oleh suaminya Ridwan Kamil, mengungkapkan ada beberapa tempat favorit nyamuk bersembunyi dan berkembang biak, seperti baju yang digantung, vas bunga, bak mandi dan tempat-tempat dimana air sering menggenang.
“Baju-baju yang digantung atau pakaian yang sudah dipakai dan akan dipakai lagi sering menjadi sarang nyamuk utama. Selain itu vas bunga, bak mandi, bahkan di bawah kulkas pun sering menjadi sarang nyamuk, karena nyamuk ini senang sekali dengan air yang bersih,” papar Atalia saat menjadi narasumber pada siaran Jabar Punya Informasi (JAPRI), di halaman Museum Gedung Sate Bandung, Jumat (8/2/2019).
Selain dengan gerakan 3M Plus (menguras bak mandi, menutup tempat penampungan air, mengubur sampah dan memanfaatkan kembali barang bekas), mencegah nyamuk memasuki rumah juga ternyata dapat dilakukan dengan menggunakan tanaman dan ikan hias.
Tidak hanya mempercantik rumah dan memberikan kesegaran, pemilihan bunga yang tepat untuk ditaruh di ruangan ternyata dapat mengusir nyamuk. Dipercaya, beberapa tanaman seperti lavender, combrang dan sereh menyebarkan aroma yang tidak disukai nyamuk, sehingga ruangan rumah akan bebas nyamuk.
Ada pula cara cantik berantas nyamuk dengan memelihara ikan hias, seperti ikan cupang, nila merah, mas, dan sebagainya. Ikan-ikan mungil nan cantik ini dipercaya dapat berperan sebagai predator alami yang dapat memutus rantai perkembangbiakan nyamuk di sekitar rumah.
“Banyak sekali yang bisa kita lakukan terkait dengan bagaimana kita menghindari nyamuk ini, misalnya memasang kawat anti nyamuk, atau juga menanam tanaman yang diharapkan bisa menghindarkan rumah kita dari banyaknya nyamuk yang masuk, diantaranya ada lavender, sereh, combrang, dan lain-lain,” ujar Si Cinta.
“Ikan juga bisa. Jadi beberapa ikan ini dianggap akan mampu memutus mata rantai dari perkembangan nyamuk, karena mereka senang sekali makan jentik-jentik, diantaranya cupang, ikan nila merah, dan ikan mas,” katanya. (*)