INDRAMAYU –
Suasana gembira dan sumringah terpancar dari ekspresi ratusan anak-anak yang berkumpul di Balai Desa Wirakanan Kecamatan Kandanghaur Kabupaten Indramayu, dalam menyaksikan pertunjukan wayang kardus dan dongeng dari Samsudin yang akrab disapa “Manusia Kardus”, Rabu (13/09).
Acara yang digelar tersebut, merupakan rangkaian kegiatan memperingati haul Ormas Oi Indramayu yang ke-17 tahun, yang bertajuk “Mari berakhlak dan berbudaya dalam mendidik anak”, dengan diikuti ratusan murid PAUD Kenanga 1, PAUD Kenanga 2, TK Nurul Huda, TK Hidayatus Shibyan serta masyarakat sekitar.
Dalam kesempatan itu, dihadiri langsung Camat Kandanghaur Iim Nurahim S.Sos M.Si, Kuwu Desa Wirakanan H.Mulyono Hadi Saputra, para guru PAUD dan TK, serta para pengurus BPK Ormas Oi Indramayu.
Selain mendongeng, Samsudin juga menampilkan wayang kardus hewan-hewan yang langka di Indonesia, seperti Harimau Sumatra, Pesut Mahakam, Beruang Madu, Gajah Sumatra, Orangutan, serta hewan lainnya untuk diperagakan bersama anak-anak.
Camat Kandanghaur, Iim Nurahim juga ikut larut dalam suasana meriah dari dongeng yang dibawakan Samsudin dihadapan ratusan anak-anak di tempat itu. Apalagi, Iim juga memberikan hadiah yang sudah disediakan Oi Indramayu, untuk dibagikan kepada anak-anak yang bisa menjawab pertanyaan.
Ketua BPK Ormas Oi Indramayu, Ali Sa’id SPdi menjelaskan, pagelaran dongeng wayang kardus yang dibawakan Samsudin “Manusia Kardus” merupakan bagian dari rangkaian kegiatan haul Oi Indramayu yang ke-17 tahun.
“Selain akan mengadakan kegiatan pentas seni saat puncak acara haul Oi Indramayu yang ke-17 tahun nanti, kita juga menggelar kegiatan lainnya seperti donor darah, tanam pohon, bakti sosial lingkungan juga di bidang Olahraga, Pendidikan, Akhlak, Sosial dan Lingkungan Hidup serta Niaga Oi,” jelasnya.
Pihaknya berharap, dengan di adakannya pementasan dongeng wayang kardus oleh Samsudin, bisa memberi semangat dan pengenalan dini kepada anak-anak untuk bisa lebih mengetahui hewan-hewan langka di Indonesia.
“Dongeng ini juga merupakan bagian dari pilar pendidikan, semoga bisa lebih berakhlak dan berbudaya dalam mendidik anak,” tegasnya.
Sementara, Samsudin mengakui jika dirinya kagum atas sambutan baik dan respon positif dari Oi untuk bisa melakukan kegiatan mendongeng bersama anak-anak.
“Keinginan untuk bisa mendongeng bersama Oi Indramayu baru bisa terwujud sekarang, karena saya juga baru ada komunikasi dengan temen-temen Oi lagi, sebelumnya saya dongeng keliling ke beberapa wilayah se-Indonesia,” ungkapnya.
Samsudin juga mengaku, jika sebelumnya ia hanya tahu Oi sebatas aktif di bidang seni dan fans Iwan Fals saja. Namun, lanjut Samsudin, Oi juga aktif di berbagai hal lainnya, seperti Pendidikan, Akhlak, Niaga, Sosial serta Lingkungan hidup.
“Oi sangat luar biasa, kedepannya agar kegiatan ini tidak hanya sekali, Oi agar bisa mengambil peran di banyak hal, terutama pada sektor pendidikan,” pungkasnya.(tomi indra
