CIREBON –
Penyandang disabilitas atau difabel di Kabupaten Cirebon belum dapat menikmati program pemerintah yang tepat. Program yang sudah-sudah pun dianggap tidak menjawab kebutuhan dan belum mengakomodir kebutuhan kaum disabilitas.
Di Kabupaten Cirebon, jumlah difabel berdasarkan catatan Dinas Sosial sebanyak 10.756 orang. Namun, yang tercatat dalam Forum Komunikasi Difabel Cirebon (FKDC) di wilayah timur ada 8.070 orang. Sedangkan untuk anggota yang tetap FKDC ada 235 orang.
Ketua FKDT Abdul Mujib mengatakan, hingga kini program pemerintah untuk penyandang disabilitas tidak tepat sasaran. “Pemberian bantuan yang telah dilakukan selama ini tidak langsung ke kaum difabel. Tapi, melalui tangan orang lain,” katanya, Rabu (26/6/2019).
Menurutnya, keberadaan sebuah forum sangat penting untuk menyuarakan hak-hak disabilitas terlebih perhatian pemerintah masih kurang terhadap penyandang disabilitas.
“Kami tidak begitu menyalahkan pemerintah daerah. Tapi, kurangnya sosialisasi FKDC yang selama ini dilakukan di desa-desa. Sehingga, pemerintah desa pun belum welcome,” ujarnya.
Menurutnya, penyandang disabilitas memiliki peran penting dalam pembangunan jika pemerintah benar-benar memiliki program dan inovasi yang bagus. “Mereka bisa ikut berpartisipasi dalam pembangunan,” tuturnya.
Ia menyatakan, keberadaan penyandang disabilitas yang ada di Desa khususnya sangat jauh dari jangkauan tangan pemerintah.
“Harapan kami teman-tema desa bisa tergugah. Bahwa mereka itu ada. Dan itu bisa dilakukan melalui berbagai kegiatan untuk mereka melalui dana desa,” pungkasnya. (Juan)