INDRAMAYU –
Animo pendaftar untuk menjadi calon panitia pengawas kecamatan (Panwascam) Pilkada 2020 Badan pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Indramayu cukup tinggi. Selama tiga hari pendaftaran Panwascam Pilkada dibuka, tercatat ada 173 pendaftar.
Komisioner Bawaslu Indramayu, Chaidar Musthofa mengatakan jumlah pelamar panwascam diprediksi akan terus bertambah. Pasalnya, pendaftaran akan berlangsung hingga 3 Desember 2019 mendatang.
“Dari jumlah pendaftar sementara, jumlahnya terdiri dari 154 laki-laki dan 19 perempuan,” kata dia.
Sementara itu, Ketua Pokja perekrutan Panwascam Bawaslu Indramayu, Yati Nurhayati menjelaskan, bagi masyarakat Indramayu yang belum mendaftar, ada sejumlah syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi seperti umur minimal 25 tahun pada saat mendaftar, ijazah yang dilegalisir, surat keterangan sehat jasmani dari puskesmas/RS pemerintah, mengisi surat pernyatan bermaterai dan bagi pendaftar di harapkan datang langsung ke stand pendaftaran. Pasalnya, pendaftar juga diharuskan mengisi google form yang sudah disediakan.
Pokja perekrutan Panwascam menargetkan di akhir masa pendaftaran, setiap kecamatan mampu mencapai kuota minimal 6 pendaftar di masing-masing kecamatan. Jika kuota belum terpenuhi sampai akhir masa pendaftaran, maka di kecamatan tersebut akan diperpanjang masa pendaftarannya.
Pembukaan pendaftaran rekrutmen Panwascam dilakukan secara serentak di 8 Kota /Kabupaten di Jawa Barat yang melaksanakan Pilkada 2020. Yati menjelaskan, adapun tahapan perekrutan panwascam di lakukan tiga tahapan diantaranya penelitian administrasi, test Cat dan interview.
Yati juga menjelaskan, selama masa pendaftaran, pelayanan penerimaan berkas pendaftaran Panwascam juga tetap dibuka pada hari Sabtu-Minggu. (Adv/IJnews)
