Indramayujeh.com, Kuningan – Puluhan siswa tingkat SMP belajar simulasi proses persidangan di Gedung DPRD Kuningan, Jawa Barat. Hal ini dipelajari para siswa, saat kunjungan sekolah ke lembaga legislatif sebagai program Merdeka Belajar.
Mereka merupakan siswa Kelas VII SMPN 1 Ciniru, Kuningan. Saat simulasi persidangan, pegawai Sekretariat DPRD Kuningan turut dilibatkan seolah-olah menjadi perwakilan anggota dewan.
Wakasek Humas SMPN 1 Ciniru, Roni SPd saat dimintai keterangan awak media, Selasa (20/6/2023), mengatakan, jika kedatangan para siswa ke gedung dewan untuk lebih memahami tugas dan fungsi kedewanan. Termasuk tata cara dalam sebuah rapat di internal anggota dewan.
“Jadi ini adalah kegiatan study visit ya. Artinya saya membawa peserta didik langsung kepada pembelajaran yang nyata,” ujarnya.
Sebab menurutnya, program merdeka belajar itu bukan hanya terpusat di kelas. Melainkan bisa belajar di mana saja sesuai dengan panduan merdeka belajar.
“Anak-anak juga kan belajar IPS, terdapat pembelajaran mengenai lembaga-lembaga pemerintahan. Apalagi sekolah kami cukup jauh ya di Ciniru, ini kebanggaan bagi anak-anak karena berkesempatan duduk di sini. Kemudian juga mengenalkan tentang anggota dewan, yang biasanya hanya melihat di gambar-gambar baliho,” ungkapnya.
Sub Koordinator Persidangan pada Bagian Persidangan Sekretariat DPRD Kuningan, Budi Heryadi SH mengapresiasi, adanya kunjungan belajar dari SMPN 1 Ciniru. Apalagi selama kunjungan, para siswa dikenalkan tentang tugas-tugas sekretariat maupun tugas dan fungsi anggota dewan.
“Kita sampaikan tugas dan fungsi anggota dewan itu seperti apa misalkan dalam fungsi legislasi, fungsi anggaran hingga fungsi pengawasan. Termasuk simulasi persidangan, para siswa langsung terlibat dalam proses rapat di dalam ruang paripurna,” ucapnya.
Dia menjelaskan, simulasi ini dalam rangka mengenalkan pada pelajar. Jika sistem persidangan berjalan seperti dalam simulasi yang diperagakan, sehingga lebih mengetahui proses setiap rapat anggota dewan.
“Jadi simulasi ini salah satu contoh bagi siswa, agar lebih tahu tentang persidangan di ruang rapat paripurna,” imbuhnya.
Para siswa terlihat antusias saat mengikuti simulasi persidangan di ruang rapat paripurna Gedung DPRD Kuningan. Bahkan usai simulasi, siswa diajak berkeliling oleh pihak sekretariat untuk mengetahui setiap ruangan anggota legislatif.
Sementara Sub Koordinator Perancang Perundang-undangan pada Bagian Persidangan Sekretariat DPRD Kuningan, Tati Nurhayati menambahkan, jika kunjungan siswa sekolah di gedung dewan memang biasa dilakukan termasuk dari kalangan mahasiswa. Karena siswa yang biasanya hanya membaca buku, kini diperlihatkan tata cara langsung melalui simulasi persidangan.
“Siswa akan lebih tahu proses persidangan ternyata seperti ini, semoga bisa menambah wawasan bagi pelajar. Kami sangat terbuka menerima kunjungan belajar dari sekolah maupun universitas, sebab ini kan gedung rakyat,” pungkasnya.(*)