MAJALENGKA –
Setelah menyabet peringkat ketiga dalam pre event Asian Championship di Kazakhstan, atlet paragliding atau paralayang asal Majalengka, Gita Rezky Yunita Guntari kembali mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Tidak tanggung-tanggung, Gita berhasil menyabet juara dalam ajang bergengsi yang bertajuk ‘1st Thailand Paragliding Accuracy Open 2019 AFA Asian Cup series’ yang digelar pada 31 Juli sampai 4 agustus 2019 di Thailand. Selain itu, Gita juga menempati posisi kedua untuk kategori Nasional Team.
Berkat perjuangan keras Gita dan tim nasional paragliding, bendera Merah Putih dengan gagahnya berkibar di Negeri Gajah Putih.
Diakui Gita, dirinya merasa sangat bangga dan bersyukur ketika bendera Merah Putih berkibar dan lagu kebangsaan Indonesia Raya dikumandangkan.
“Masyaallah akhirnya bisa nyanyiin lagu Indonesia raya di luar negeri dan bawa merah putih di tiang tertinggi bisa hormat diatas podium rasanya merinding,” katanya dalam rilis yang diterima IJNews, Senin (5/8/2019).
Dalam event tersebut, Gita juga berhasil mengalahkan atlet paragliding nomor 1 dunia, Nunnapat Phuchong di negerinya sendiri.
“Alhamdulillah misi di Thailand terlampaui bisa mengalahkan unggulan nomor satu dunia di kandangnya sendiri. Allah Maha baik sekali sama Gita. Ini untuk Majalengka, Jawa Barat dan Indonesia,” ungkapnya.
Sememtara itu orang tua Gita, Yeni Mardiani merasa bangga dan bersyukur atas prestasi gemilang yang ditorehkan anak perempuannya tersebut.
“Kami sangat senang, bersyukur atas nikmat dan karuniaNya untuk Gita khususnya dan kami sekeluarga,” ungkap Yeni. (Oki)