CIREBON –
Bakat seni jurnalis di Cirebon diuji keandalannya. Para pewarta ini beradu meramu kata indah lewat susunan kalimat dalam lomba puisi.
Lomba Baca Puisi antar Jurnalis yang bertugas di wilayah Cirebon dan sekitarnya digelar untuk memeriahkan HUT Kota Cirebon dan memberikan aspirasi melalui untaian kalimat indah, sehingga arah pembangunan Kota Udang ini semakin jelas arahnya.
Wali Kota Cirebon Nasrudin Azis mengatakan, dengan lomba puisi, Pemkot Cirebon juga bisa mendapatkan masukan. Terutama masukan untuk membangun Kota Cirebon menjadi lebih baik.
“Tema puisinya mengenai Kota Cirebon. Kami ingin menyerap aspirasi para jurnalis mengenai pembangunan di Kota Cirebon lewat ekspresi dalam puisi,” katanya, Kamis (19/9/2019).
Tahun ini pihaknya menginginkan jurnalis terjun langsung, terlibat dalam penyelenggaraan ulang tahun ke-650 Kota Cirebon. Karena setiap tahunnya, jurnalis hanya meliput maupun membuat berita terkait pelaksanaan dan tahapan-tahapan hari ulang tahun Kota Cirebon.
“Lomba ini sebagai sarana pembelajaran dan latihan berbicara dihadapan publik. Dari sebuah puisi semoga muncul ide untuk membangun Kota Cirebon yang selama ini belum terpikirkan,” imbuhnya.
Sebanyak 5 terbaik pemenang puisi antar jurnalis selanjutnya akan di Jagakali Art Festival untuk menentukan siapa pemenang pertama hingga kelima.
Sementara itu jurnalis dari Cirebonpos, Aulia Ulum mengungkapkan, jika ini pertama kali dirinya mengikuti lomba puisi.
“Kalau menulis puisi, sempat beberapa kali. Tapi lombanya belum pernah, ini pertama kali,” ungkap jurnalis yang biasa dipanggil Ulum tersebut.
Untuk persiapan lomba, Ulum mengaku membutuhkan waktu 3 hingga 4 hari. (Juan)