INDRAMAYU –
Menjelang pelaksanaan Pemilu, KPU Kabupaten Indramayu menggelar selamatan dan koordinasi di aula kantor KPU Kabupaten Indramayu, Sabtu (13/4).
Ketua KPU Kabupaten Indramayu, Ahmad Toni Fatoni menjelaskan, selain demi kelancaran pelaksanaan pemilu, acara ini juga merupakan langkah koordinasi dan komunikasi KPU Kabupaten Indramayu baik bersama jajaran sekretariat KPU, PPK, Bawaslu Kabupaten Indramayu dan stakeholder lainnya.
Menurutnya, kegiatan yang dilaksanakan di hari terakhir batas kampanye terbuka itu, tidak ada salahnya juga diadakanya upaya spiritual untuk kelancaran pelaksanaan pemilu, selain upaya-upaya lahiriyah yang telah dilakukan KPU Kabupaten Indramayu hingga kini.
“Berdoa memohon keselamatan supaya diberi kelancaran, kesehatan, ketertiban dan keamanan dalam pelaksanaan pemilu, sehingga sukses tanpa ekses,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Komisioner KPU Kabupaten Indramayu Divisi Hukum dan Pengawasan, Pitrahari, mengatakan selain untuk kelancaran pelaksanaan pemilu, juga agar dapat meningkatkan partisipasi masyarakat terhadap pemilu. Hal itu merupakan yang didambakan terjadi di Kabupaten Indramayu yang selama ini tingkat partisipasinya masih belum memuaskan.
“Sementara kita, ditargetkan angka partisipasi di angka 77,5 persen. Sedangkan selama ini Indramayu belum mampu menembus di angka 70,” katanya.
Namun, ia optimistis partisipasi masyarakat untuk menunaikan hak pilihnya dapat mencapai di angka 70 persen. Menurutnya, tingkat kehadiran masyarakat akan meningkat, karena pemilu kali ini serentak antara pemilihan calon anggota legilatif di berbagai tingkatan serta pemilihan calon presiden dan wakil presiden.
“Beberapa kegiatan sosialisasi yang diadakan KPU, sudah berjalan dengan baik semunya ditambah dengan kegiatan yang dilakukan relawan demokrasi, yang mana mereka ini sangat giat melakukan sosialisasi seusai basisnya masing masing-masing,” katanya.
Sebagai penyelenggara pemilu, pihaknya juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Indramayu agar sadar untuk menggunakan hak pilihnya pada 17 April mendatang. “Dengan mendatangi TPS (tempat pemungutan suara) dan memilih sesuai dengan hati nurani dan pilihannya masing masing-masing, jangan tidak memilih, jangan golput, supaya pemilu serentak tahun 2019 ini semakin baik,” pungkasnya. (Rohman)