Indramayu, Indramayujeh.com-Peringatan Hari Sumpah Pemuda setiap 28 Oktober, merupakan momentum untuk kembali mengingatkan semangat yang pernah berkobar pada berbagai elemen organisasi kepemudaan dan daerah untuk menjadikan Indonesia sebagai satu tanah air, satu bangsa, dan satu bahasa.
Saat ini, semangat itu harus terus tumbuh namun bermetamorfosis dalam bentuk lain dan beradaptasi dengan era dan masa yang saat ini tengah dijalani.
Didasari semangat Sumpah Pemuda pada masa lampau dan menatap masa depan pemuda yang akan datang, di era modern saat ini pemuda memiliki peranan sangat penting untuk terus berkontribusi dalam pembangunan secara bersama-sama untuk memajukan Indonesia yang berlatar belakang kontribusi dari daerah masing-masing.
Pemerintah Kabupaten Indramayu dibawah nahkoda Bupati Nina Agustina menjadikan pemuda sebagai salah satu objek dan subjek pembangunan dalam mewujudkan visi Indramayu Bermartabat.
Bidang Kepemudaan dan Olahraga masuk dalam 99 program perioritas untuk dilakukan pengembangan sehingga Pemuda Indramayu akan menjadi pemuda yang bermartabat yakni pemuda yang bersih, relijius, maju, adil, makmur dan hebat.
Pemerintah Kabupaten Indramayu telah membuka luas partisipasi pemuda-pemudi generasi muda Indramayu untuk mewujudkan harapan masa depan Indramayu Bermartabat. Inklusifitas dalam ekosistem kolaborasi lintas generasi telah membangun optimisme kolektif bahwa sekarang para pemuda-pemudi mendapatkan tempat luar biasa di dalam pembangunan daerah menuju pembangunan nasional.
Keberpihakan Pemerintah Kabupaten Indramayu, dibuktikan dengan diberikannya dana hibah untuk kegiatan kepemudaan melalui Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Indramayu pada tahun 2021 sebesar 600 juta, tahun 2022 sebesar 400 juta, dan pada tahun 2023 ini sebesar 500 juta.
Hibah dana kepemudaan tersebut digunakan seluas-luasnya untuk berbagai kegiatan kepemudaan yang ada di Kabupaten Indramayu. Dengan adanya anggaran tersebut, KNPI bisa memfasilitasi berbagai organisasi kepemudaan untuk melakukan berbagai kegiatan yang telah direncanakan.
Selain KNPI, organisasi yang juga mendapatkan perhatian serius dari Bupati Indramayu yakni Gerakan Pramuka, pada tahun 2022 lalu mendapatkan hibah sebsar 225 juta kemudian pada tahun 2023 ini mendapatkan hibah sebesar 700 juta rupiah. Sementara Organisasi Kepemudaan yang memiliki anggota hingga ke desa-desa yakni Karang Taruna, pada tahun 2023 ini juga mendapatkan hibah sebesar 500 juta.
Bupati Indramayu, Nina Agustina menjelaskan, pemuda-pemudi Indramayu saat ini menghadapi tantangan dalam kontribusi pembangunan. Pemuda sebagai subjek pembangunan harus bisa memberikan berbagai masukan kepada pemerintah daerah agar tercipta sinergitas dan kolaborasi.
“Pemuda bisa memberikan berbagai gagasan dan ide kreatif dalam peran serta pembangunan di daerah melalui musrenbang tingkat desa, kecamatan, hingga kabupaten. Ini merupakan salah satu peran serta pemuda dalam pembangunan daerah,” kata Nina, Sabtu (28/10).
Selain peran serta pemuda dalam pembangunan, saat ini juga pemuda-pemudi Indramayu menghadapi persoalan yang harus mendapatkan perhatian serius dari berbagai pihak.
“Persoalan yang dihadapi pemuda bukan menjadi alasan bagi kita semua untuk berhenti melaju menuju Pemuda Indramayu yang Bermartabat menuju Indonesia Maju,” ujarnya.
Nina menambahkan, dengan adanya bantuan dana hibah kepada organisasi kepemudaan ini diharapkan mampu mengembangkan berbagai potensi pemuda dalam bentuk kegiatan yang sangat bermanfaat.
“Hibah anggaran kepada organisasi kepemudaan ini diharapkan pemuda Indramayu semakin berkembang dan maju serta memiliki berbagai gagasan inovatif dan kreatif untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah mewujudkan pemuda Indramayu yang Bermartabat,” pungkasnya. (*)
