BANDUNG –
Diduga akibat sopir mengantuk, bus Kramat Djati nopol D 7591 AF rute Garut-Bandung terguling ke bawah flyover Cikopo, Cicalengka, Rabu (6/2/2019) subuh sekitar pukul 04.00 WIB.
Akibat peristiwa ini, dua orang meninggal dunia dan 10 lainnya mengalami luka-luka. “Korban tewas dua orang,” kata Kasatlantas Polres Bandung AKP Hasby Ristama di TKP seperti dikutip dari Detik.com.
Korban meninggal satu di antaranya teridentifikasi bernama Saimun bin Matbasti (42), warga Sobokerto, Desa Giriwaeno, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri. Sementara satu korban lainnya masih dilakukan identifikasi.
Hasby mengatakan bus nahas tersebut ditumpangi oleh 13 orang. “Luka ringan 10 orang dan luka berat satu orang. Korban tewas dibawa ke RSUD Cicalengka,” ujarnya.
Polisi belum dapat menyimpulkan penyebab dalam kejadian ini. Pasalnya sopir bus ini melarikan diri. “Sopirnya kabur, kami sedang melakukan pencarian,” ujarnya.
Sementara itu Kabid Humas Polda Jabar Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan, sopir tersebut bernama Asep dan pihaknya masih terus melakukan pengejaran. “Pengemudi bus atas nama Asep masih dilakukan pencarian,” ucap Truno. (*)