MAJALENGKA –
Memperingati Dies Natalis atau Hari Jadi ke-13, Universitas Majalengka (Unma) menggelar khitanan masal gratis kepada masyarakat Majalengka dengan menggandeng Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Sabtu (27/4/2019).
Sebanyak 56 anak dari berbagai wilayah di Kabupaten Majalengka, khususnya dari kalangan keluarga kurang mampu mengikuti khitanan yang ditangani oleh 10 dokter ahli.
Ketua Pelaksana M Syamsul S menyebutkan, jika bakti sosial sunatan massal yang diselenggarakan Unma merupakan wujud kepedulian terhadap masyarakat kurang mampu yang anaknya ingin dikhitan.
“Ini digelar sebagai rasa syukur dies natalis Unma ke-13 supaya dirasakan manfaat dan keberadaannya oleh masyarakat,” ungkapnya.
M Syamsul yang merupaka Wakil Dekan I Fakultas Agama Islam tersebut, sangat mengapresiasi langkah lembaga yang telah menyelenggarakan baksos khitanan masal. Karena menurutnya, khitanan merupakan salah satu syariat islam yang hukumnya wajib dan didalamnya bernilai ibadah.
“Khitanan kan merupakan syariat islam, bernilai ibadah, dan hukumnya wajib bagi anak laki laki,” jelasnya.
Bukan hanya dikhitan, para anak juga diberikan ‘panyecep’ atau santunan dan bingkisan. Dia berharap kelak peserta khitan menjadi anak anak yang sholeh dan berbakti terhadap orang tuanya.
Sementara itu Kepala Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan(BAAK) H Kosasih Somantri mengatakan jika pihaknya akan terus dekat kepada masyarakat. Karena Unma berdiri dari masyarakat Majalengka dan harus mampu berguna kepada maayarakat pula.
“Unma kan besar oleh masyarakat Majalengka, dan harus kembali mengabdi kepada masyarakat Majalengka,” tukasnya. (Oki/SRM)