INDRAMAYU,
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Indramayu dan Universitas Terbuka (UT) Bandung menjalin kerja sama di bidang pendidikan. Muara dari kerja sama itu untuk meningkatkan Indek Pembangunan Manusia (IPM) Kota Mangga menuju Indramayu Bermartabat.
Plt Kepala Disdikbud Kabupaten Indramayu, H. Caridin, S.Pd, M. Si mengatakan terbangunnya kerja sama denga UT Bandung karena sama-sama peduli pendidikan. Dengan kerja sama itu kata dia, UT Bandung akan memberikan layanan pendidikan melalui perkuliahan bagi pegawai Disdikbud dan masyarakat di universitas negeri UT Bandung dengan pokja Disdikbud.
Kerja sama itu, sambungnya, merupakan hal positif karena akan memberikan layanan bagi pegawai dan masyarakat untuk bisa kuliah.
https://donasi.dompetdhuafa.org/ramadanindramayujeh/
“Dengan waktu yang fleksibel namun bisa meningkatkan IPM bidang pendidikan juga bisa mendongkrak angka rata-rata lama sekolah masyarakat Indramayu,” kata Caridin usai menjalin kerja sama dengan Direktur UT Bandung di ruang Media Center Disdikbud kabupaten setempat, Selasa (20/4/2022).
Menurutnya, untuk mendongkrak angka rata-rata lama sekolah di Indramayu sebelumnya melalui kejar paket sekarang ditambah UT Bandung.
“Dengan kerja sama ini semoga angka rata-rata lama sekolah masyarakat Indramayu akan meningkat drastis karena selain didongkrak oleh kerja paket juga kuliah di UT,” tambahnya.
Sementara itu, Direktur UT Bandung, Enceng membenarkan kerja sama ini muaranya untuk meningkatkan IPM bidang pendidikan dan angka rata-rata lama sekolah di Indramayu.
Menurutnya, kerja sama ini selain meningkatkan tali silaturahmi pihaknya dengan masyarakat Indramayu melalui Disdikbud, UT Bandung secara moral juga bertanggung jawab meningkatkan IPM di masing-masing kabupaten/kota di Jawa Barat termasuk Kabupaten Indramayu.
Tujuan dari kunjungan ini adalah ingin lebih meningkatkan tali silaturahmi UT Bandung dgn.masyarakat kab IM melalui disdikbud dlm rangka inipula.kami.ingin secara moral.UT sangat bertanggumgjawab.meningkatkan IPM masing2 kab termasuk.kab IM,
UT Bandung, sambungnya, bisa memfasiltasi masyarakat tanpa batas usia, tanpa batasan tahun ijazah dan tanpa batasan kuota. Artinya berapapun jumlah pesertanya akan bisa ditampung semua.
“Tidak kurang dari 42 program studi (prodi) jenjang diploma, S1, S2, Magister dan bahkan ada program doktoral. Prodi-prodi yang ditawarkan oleh UT insyaAllah akan menampung kebutuhan masyarakat seiring dengan perkembangan ilmu pengetahun dan teknologi dan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi,” sebutnya.
Enceng membeberkan keuntungan kuliah di UT, masyarakat tidak perlu ramai-ramai mendatangi kampusnya, tetapi bisa belajar ditempat masing-masing. Dengan kemudahan itu tentu tidak akan mengganggu tupoksi ASN karena perkuliahannya bisa dilaksanakan di masing-masing daerah.
“Kami mengimbau masyarakat Indramayu untuk bersama-sama berupaya mewujudkan visi misi ibu Bupati Nina Agustina dalam rangka mewujudkan Indramayu Bermartabat. Karena salasatu konsekuensi Indramayu Bermartabat maka kualitas SDM harus bagus. Kualitas SDM akan bagus manakala memiliki pendidikan yang cukup. Jadi pendidikan itu bakan sekedar SLTA atau sederajat namun perlu ditingkatkan di perguruan tinggi melalui UT,” beber dia. (safaro)