PURWAKARTA –
Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Purwakarta membagikan benih jagung hibrida sebanyak 80 Kwintal kepada para petani di Kecamatan Tegalwaru.
Jagung hibrida sudah mulai ditanam di areal lahan bekas tebangan perkebunan Karet seluas sekitar 320 hektar.
Kepala Dinas Pertanian Purwakarta Ir. Agus Suherlan menerangkan, benih jagung hibrida tersebut merupakan Subsidi Pemerintah Pusat, yang dimaksudkan untuk menggenjot produksi jagung dalam negri dan mengurangi jagung improt, oleh karena itu produksi jagung masyarakat bisa diserap oleh Pabrik pakan, atau bisa juga dijual ke pasar.
Pemerintah tahun ini masih improt jagung sebanyak 100.000 ton untuk memenuhi kebutuhan pakan ternak, dan sudah jarang jagung dikonsumsi oleh orang, oleh karena itu subsidi jagung selain untuk meningkatkan pendapatan petani sekitar hutan juga untuk memenuhi kebutuhan pakan ternak.
Selain di Kecamatan Tegal waru subsidi benih jagung juga dibagikan kepada para petai sekitar hutan di Purwakarta.
Areal bekas tambang, baik diperkebunan maupun perhutani, menurut Agus sangat baik untuk menanam jagung karena masih banyak mengandung humus tanah dan areal bekas tambang tersebut bisa ditanamami sampai 3 tahun karena walau sudah ditanami kembali masih bisa bercocok tanam dengan tumpangsari.(IJnews)
