INDRAMAYU –
Pada hari terakhir masa kampanye Pilkada 2020, pasangan calon bupati dan wakil bupati Indramayu, Muhamad Sholihin dan Wakil Bupati Indramayu, Ratnawati atau dikenal dengan pasangan Sholawat, mengucapkan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat yang telah mensuport, membantu kegiatan sosialisasi pasangan Sholawat.
“Atas nama pasangan Sholawat, kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat Indramayu yang telah mendukung dan membantu pasangan sholawat dalam bersosialisasi dengan masyarakat. Dukungan tim koalisi parpol, kader, simpatisan serta relawan pasangan Sholawat selama masa kampanye sangat luar biasa,” kata Calon Wakil Bupati Indramayu, dr. Ratnawati,M.KKK saat media gathering di aula Idham Chalid Kampus Hijau Desa Kaplongan, Kecamatan Karangampel, Kabupaten Indramayu, Sabtu (05/12/2020).
Dalam kesempatan ini, Ratnawati juga mengucapkan terima kasih kepada insan media yang telah mempublikasikan kegiatan-kegiatan sholawat selama kampanye.
“Terima kasih kepada wartawan Indramayu yang telah membantu publikasi kegiatan sholawat kepada masyarakat,” kata dia.
Sementara itu, Ketua Tim pemenangan pasangan Sholawat, H. Dedi Wahidi didampingi Dr. Ir Herman Khaeron mengatakan, pihaknya juga memohon maaf jika selama masa kampanye, ada hal-hal yang kurang berkenan di masyarakat.
“Kami mohon maaf kalau selama masa kampanye, ada kegiatan-kegiatan kami yang mengganggu kenyamanan masyarakat,” kata dia.
Dedi Wahidi menjelaskan, setelah tiga bulan berkampanye dan berkeliling Indramayu, ia yakin pasangan Sholawat menjadi solusi tepat bagi perubahan di Kabupaten Indramayu.
“Sholawat menjadi panglima yang tepat untuk perubahan di Indramayu. Semoga Allah SWT meridhoi pasangan Sholawat untuk memimpin Indramayu lima tahun kedepan,” kata dia.
Sementara itu, politisi PKS, Netty Prasetiyani Aher mengatakan Sholawat saat hari pemungutan suara nanti menyiapkan 4 ribu saksi.
“PKS ditugaskan untuk menyiapkan saksi dimasing-masing TPS. Kita sudah lakukan pelatihan saksi dan tengah memaksimalkan persiapan dan teknis pelaporan saksi di masing-masing TPS,” kata dia. (IJnews)
