Indramayujeh.com, Kuningan – Pendaftaran Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) di KPU Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, diawali oleh para kader partai dari PKS. Uniknya, para Bacaleg PKS Kuningan menuju ke Kantor KPU menggunakan kendaraan odong-odong.
Kendaraan yang dinaiki tersebut dihiasi spanduk partai dengan nomor urut 8, lengkap dengan tulisan rombongan caleg semua dapil mulai dari Dapil I Kuningan hingga Dapil V Kuningan. Total ada 50 bacaleg partai turut serta saat pendaftaran ke KPU Kuningan, Senin (8/5/2023).
Saat pendaftaran, pihak partai menyebut memilih tanggal 8 karena sesuai dengan nomor urut partai. Bahkan waktu pendaftaran juga dilakukan pada pukul 08.00 WIB pagi.
“Ada sebanyak 50 caleg didampingi pengurus DPD PKS Kuningan, MPD PKS, dan juga DED PKS Kuningan yang ikut pada rombongan tersebut,” kata Anton Budiono selaku PJ koordinator kegiatan.
Sekretaris DPD PKS Kuningan, Saipudin SSi menyampaikan, sebagaimana tagline PKS terbaru yaitu #PKSPembelaRakyat, maka PKS akan semaksimal mungkin menjemput kemenangan.
“Sebagaimana janji Allah itu pasti bahwa kemenangan hanya akan bisa diraih, ketika bekerja dengan segala kebaikan terutama kebaikan untuk negeri ini,” tandasnya.
“Saya mengajak warga Kabupaten Kuningan untuk ikut dalam barisan PKS, bersama-sama membangun khususnya di Kuningan. PKS siap melayani warga, berjuang bersama rakyat, dan tentu saja akan terus membela rakyat sebagaimana tagline terbaru kami PKSpembelaRakyat,” sambungnya.
Sementara Ketua DPD PKS Kuningan, H Dwi Basyuni Natsir dalam keterangan persnya, menuturkan, kehadiran ke KPU beserta jajaran pengurus untuk mendaftarkan para calon anggota legislatif yang akan berjuang di Pemilu 2024.
“Pendaftaran Caleg PKS ke KPU hari ini tanggal 8 Mei adalah serentak se Indonesia, bukan hanya di Kabupaten Kuningan saja. Ini sesuai instruksi dari DPP, karena tanggal 8 itu sesuai dengan nomor urut partai yaitu nomor 8,” ungkapnya.
Demi menyongsong dan menyambut kemenangan, pihaknya optimis bakal menambah kursi secara signifikan di legislatif. Selain daya dukung dari kader dan struktur, Ia berkeyakinan dengan izin Allah SWT akan didukung masyarakat yang menginginkan perubahan mulai dari pusat sampai daerah.
“Alhamdulillah kuota 50 kursi untuk 5 Dapil DPRD Kabupaten 100 persen sudah terisi. Tentu dengan calon anggota dewan dari berbagai latar belakang, dan keterwakilan perempuan mencapai 33 persen,” pungkasnya.(*)
