INDRAMAYU –
Sejumlah komunitas nelayan di Kabupaten Indramayu, mulai dari Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI), Koalisi Masyarakat Pesisir Indramayu (KOMPI) yang tergabung dalam Relawan Nelayan Tradisional Jokowi (Layar Jokowi) Jawa Barat, melakukan deklarasi 2019 Tetap Jokowi, di gedung PCNU Indramayu, Rabu (01/08).
Isi dari deklarasi tersebut yakni mendukung Ir. H Joko Widodo untuk menjadi presiden Republik Indonesia tahun 2019-2024.
Komunitas nelayan ini juga membentuk organisasi relawan Nelayan Tradisional Jokowi atau disingkat LAYAR JOKOWI wilayah Jawa Barat sebagai wadah gerakan pemenangan Jokowi pada Pilpres 2019 di Jawa Barat.
Layar Jokowi ini juga akan menggerakan seluruh jaringan dan sumber daya yang dimiliki untuk memenangkan Jokowi sebagai presiden RI pada Pilpres 2019 di Jawa Barat.
Salah satu nelayan, Abdul Latif mengungkapkan alasannya mendukung Jokowi dua periode sebagai presiden RI. Menurutnya banyak perubahan dalam pemerintahan era Jokowi baik infrastruktur maupun kedaulatan pangan, salah satunya yang terbesar dari laut.
“Salah satu contohnya, jika dulu ikan kita banyak dicuri oleh nelayan asing, untuk saat ini tidak ada yang berani mencuri hasil laut Indonesia, karena pemerintah memberikan hukuman yang tegas bagi pencuri ikan,” ungkapnya.
Disamping itu, penggunaan alat tangkap yang ramah lingkungan juga dinilai sangat bagus oleh Abdul Latif, karena hal tersebut sangat efektif untuk menjaga ekosistem bawah laut.
“Indramayu 60 persen pemasok ikan untuk Jawa Barat, sangat potensial sekali, sehingga perlu dilindungi,” cetusnya.
Terkait dengan program asuransi nelayan, menurutnya sangat membantu bagi nelayan. Namun demikian, pihaknya juga berharap ada program pemberdayaan bagi nelayan.
“Dogol dan Cantrang memang merusak, tapi komitmen kita juga terapkan, harus ada Regulasi, kompensasi, zonasi dan pembekalan soal budidaya, yang belum dilakukan oleh Pemerintah, harapannya kedepan bisa lebih baik lagi,” pungkasnya. (tomi indra)
