Indramayujeh.com-Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Indramayu, Dr. H. Dedi Taufik, M.Si, melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Widasari pada Rabu (9/10) untuk memantau pelaksanaan program Layanan Rebo Keliling (Laboling). Program ini bertujuan mendekatkan berbagai layanan publik kepada masyarakat di desa-desa tanpa harus pergi ke pusat kota.
Dalam kunjungannya, Dedi Taufik yang didampingi oleh sejumlah pejabat termasuk Kepala Bappeda-Litbang dan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Discapil), berbincang langsung dengan warga yang memanfaatkan layanan tersebut.
Ia menekankan pentingnya inovasi pelayanan publik yang dapat diakses secara mudah dan cepat oleh masyarakat.
“Kami ingin memastikan bahwa layanan ini benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan berjalan lancar. Layanan ini juga harus bisa menyasar hingga ke desa-desa,” ujar Dedi Taufik di sela-sela kunjungannya.
Laboling menyediakan berbagai layanan penting, mulai dari pengurusan dokumen kependudukan seperti Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP), hingga Akta Kelahiran. Selain itu, layanan pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) juga diberikan untuk mendukung pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di wilayah tersebut.
Tidak hanya itu, sertifikat halal dan Izin Rumah Tangga Pangan (IRTP) juga bisa diurus melalui program ini, yang sangat penting bagi pelaku usaha makanan dan minuman. Warga Widasari juga mendapat pemeriksaan kesehatan gratis, yang disambut antusias oleh masyarakat karena memudahkan deteksi dini kondisi kesehatan mereka.
Semua layanan yang disediakan dalam program Laboling ini diberikan secara gratis tanpa biaya sepeser pun. Hal ini merupakan wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Indramayu dalam menyediakan layanan publik yang transparan, cepat, dan efisien.
“Saya sangat terbantu dengan layanan ini. Tidak perlu ke kota untuk urus KTP dan Akta Kelahiran. Sangat praktis dan cepat,” kata Nining, salah satu warga yang hadir di lokasi.
Hasil dari program Laboling ini meliputi rekam KTP elektronik untuk 3 orang, pencetakan KTP elektronik sebanyak 47 orang, penerbitan KIA untuk 23 anak, pembuatan KK untuk 30 keluarga, aktivasi KTP Digital untuk 11 orang, penerbitan Akta Kelahiran untuk 77 bayi, Akta Kematian untuk 2 orang, serta konsultasi administrasi kependudukan untuk 12 warga.
Program Laboling ini terus mendapat sambutan positif dari masyarakat, dan diharapkan bisa semakin memperluas akses layanan publik ke seluruh pelosok Kabupaten Indramayu.(Joni)
