Indramayujeh.com, Indramayu – Menerapkan Good Housekeeping (GHK) atau tata kelola yang baik merupakan bagian penting dari program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang diterapkan di sebuah perusahaan. Tidak terkecuali bagi Kilang Balongan, dimana penataan kerja yang baik akan berdampak baik pula bagi pekerja maupun perusahaan dalam hal produktivitas dan keselamatan kerja.
Mengingatkan hal tersebut, Fungsi HSSE & OPI PT KPI Unit VI Balongan menggelar kembali pelaksanaan Peka, JSI & Swat (PJS) Catch Up Tahun 2024 di Rooftop, Gedung Amanah RU VI.
“Kilang dengan tata kelola yang baik akan menghasilkan lingkungan kilang yang bersih dan tentunya menciptakan keamanan,” kata General Manager RU VI, Sugeng Firmanto, Kamis (20/6/204).
Melalui lingkungan kerja yang aman dan sesuai standar keselamatan yang telah ditentukan, kata Sugeng, maka akan mendukung produktivitas pekerja sehingga HSSE Excellence akan tercapai dalam mengiringi kepancaran operasi kilang.
“PJS Catch Up merupakan program bulanan yang dilaksanakan untuk tetap menjaga dan meningkatkan awareness & ownership tim manajemen dan section head/setara serta seluruh pekerja dan mitra kerja dalam menjalankan kegiatan operasi,” ujarnya.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan melakukan observasi lapangan secara masif dan serentak yang meliputi Pengamatan Keselamatan Kerja (Peka), Joint Safety Inspection (JSI) dan Safety Walk & Talk (SWAT).
Adapun cakupan observasi kegiatan PJS Catch Up kali ini berfokus di lingkungan tangki penimbunan minyak tanah dan BBM, dengan tujuan utama memastikan keandalan peralatan Lightning Protection System (LPS) dan kebersihan area tangki. (Dindin Ahmad S)
