MAJALENGKA –
Pemerintah desa Sukamaju kecamatan Lemahsugih, yang sadar akan potensi wisata di desanya sisihkan dana desa (DD) untuk membangun infrastruktur pariwisata.
Yang dilakukan desa Sukamaju senada dengan program bupati Majalengka Karna Sobahi, yang mendorong industri pariwisata dengan mengusung konsep one village one destination. Untuk merealisasikan Majalengka menjadi kabupaten pariwisata dan penerbangan.
“Ya, salah satu alasannya adalah program kabupaten untuk menggenjot sektor industri pariwisata,” ujar Soma saat ditemui Minggu, (28/4) di ruang kerjanya.
Masih dikatakan Soma, pihaknya membagi dana desa untuk membangun wilayah seperti jalan dan lingkungan dan membangun pariwisata yang nantinya tentu akan berdampak pada perekononian masyarakat desa dan pendapatan desa dari karcis.
“Untuk membangun wisata kita ambil dananya dari dana desa sisa pembangunan wilayah,” tuturnya.
Sambung Soma, pembangunan bukit malencer dilakukan dengan beberapa tahap. Diantaranya untuk tahap pertama, dengan alokasi dana 215 juta digunakan untuk membuka jalan, pembuatan wahana bermain seperti becak angkasa, kolam renang, dan sarana pendukung juga spot foto yang instagramobile.
“Tahap pertama pembangunan dengan anggaran 215 juta,” ujarnya.
Dia berharap dengan dibangunnya objek wisata, membuat desa Sukamaju yang dipimpinnya semakin Maju. (Oki/SRM)
