INDRAMAYU –
Sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Daerah Indramayu terhadap para korban tabrakan kapal nelayan KM Barokah Jaya dengan kapal kargo MV Habco Pioneer yang terjadi beberapa waktu lalu, Bupati Indramayu Nina Agustina didampingi Wakil Bupati Indramayu Lucky Hakim memberikan santunan berupa uang tunai serta paket sembako.
Bantuan tersebut langsung diberikan Bupati Nina kepada 15 ABK yang selamat, perwakilan keluarga dari 4 ABK yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia serta perwakilan keluarga dari 13 ABK yang hingga saat ini belum ditemukan.
“Semoga diberikan kesabaran, ketabahan, keikhlasan serta kekuatan dalam menghadapi musibah ini, karena memang datangnya musibah ini tidak disangka-sangka,” kata Bupati Nina dihadapan para korban dan perwakilan keluarga korban yang berkumpul di KUD Misaya Mina Eretan Wetan, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Selasa (13/04/2021).
Dikatakannya, masyarakat di Indramayu selain mayoritas sebagai petani, juga banyak yang menjadi nelayan, sehingga yang bekerja di laut harus waspada dan berhati-hati dalam menghadapi cuaca saat ini.
“Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Indramayu, bersama Pak Wakil Bupati turut berduka cita juga merasa kehilangan, atas musibah kecelakaan yang menimpa nelayan dan para ABK KM Barokah Jaya,” terangnya
Bupati Nina juga mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang turut membantu dalam pencarian korban. Meskipun hanya ditemukan 4 orang dalam kondisi sudah meninggal dunia dan 13 ABK belum ditemukan, namun upaya tersebut sudah maksimal dilakukan.
Mengingat, lanjut Bupati Nina, cuaca beberapa hari lalu ombak tinggi dan angin kencang, sehingga menjadi kendala dalam proses pencarian para korban. Namun demikian, proses pencarian tersebut tetap dilakukan.
“Ikhlas ya Bapak, Ibu, kita semua sudah berusaha, semoga ada keajaiban, para korban yang belum ditemukan ini selamat, amin,” tandasnya
Seketika suasana menjadi haru dan sempat hening, kemudian Bupati Nina menutup pertemuan tersebut dengan memanjatkan doa bersama untuk keselamatan para korban yang belum ditemukan serta seluruh korban yang meninggal dunia.
“Kita dari Pemerintahan daerah Indramayu, memberikan sumbangsih sedikit, memang nyawa tidak bisa dihitung atau ditukar dengan apapun, namun bantuan ini sebagai bentuk rasa peduli, kita Pemerintah daerah ada, dan untuk masyarakat Indramayu,” pungkasnya. (IJnews)
