JAKARTA –
PT Pertamina (Persero) Refinery Unit VI Balongan kembali meraih Penghargaan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER) Peringkat Emas dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia untuk yang ke 5 kalinya.
Penghargaan diserahkan Wakil Presiden Republik Indonesia Ma’ruf Amin, didampingi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya kepada Direktur Pengolahan Pertamina Budi Santoso Syarif di Istana Wakil Presiden Republik Indonesia, Rabu (08/01).
Dalam sambutannya, Wapres Ma’ruf Amin meminta kepada perusahaan yang mendapatkan penghargaan Proper Emas untuk mempertahankan dan meningkatkan ketaatannya terhadap peraturan lingkungan hidup dalam setiap kegiatan operasionalnya.
“Ketaatan ini mesti dijaga, karena bila ketidaktaatan terjadi dalam bentuk pencemaran dan kerusakan lingkungan yang diakibatkan oleh operasi industri yang tidak ramah lingkungan, maka pada hakekatnya sama dengan merampas atau mengambil hak orang lain dan mengabaikan hak orang lain,” kata Wapres Ma’ruf Amin.
Wapres Ma’ruf mengingatkan kepada para pengelola bahwa lokasi perusahaan mereka sebenarnya merupakan pinjaman dari masyarakat dan generasi penerus, sehingga pengelolaannya harus menjaga lingkungan hidup.
“Air, udara, tanah tempat perusahaan anda berpijak dan beroperasi itu semuanya adalah pinjaman dari anak-anak dan cucu-cucu kita sendiri, pinjaman juga dari Tanah Air Bumi Pertiwi,” tegasnya.
Usai menerima penghargaan, Direktur Pengolahan Pertamina Budi Santoso Syarif mengaku bangga dan bersukur terhadap RU VI Balongan kembali mendapat PROPER Emas untuk yang ke-5 kalinya.
“Raihan Proper Emas ini merupakan kerja keras selurun insan yang bekerja di lingkungan Pertamina RU VI Balongan yang tetap mematuhi peraturan dari kementerian KLHK sehingga setiap pekerjaan yang dilakukan tidak menimbulkan pencemaran ataupun kerusakan lingkungan,” ujar Budi.
Sementara itu, General Manajer RU VI Balongan Nur Qadim mengucapkan terima kasih kepada seluruh pekerja RU VI Balongan yang telah bekerja keras, bahu-membahu dalam menjaga kelestarian lingkungan meskipun Kilang Balongan adalah industri yang rentan terjadi kecelakaan kerja, termasuk pencemaran.
“Dengan kembali diraihnya Proper Emas ini menunjukkan bahwa Pertamina RU VI Balongan dalam menjalankan tugasnya untuk memenuhi kebutuhan energi nasional tetap memperhatikan pengelolaan lingkungan hidup serta melakukan upaya-upaya pengembangan masyarakat melalui melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) secara berkesinambungan”, Ucap Nur Qadim.
GM menambahkan, Pertamina RU VI Balongan juga tetap konsisten dalam melakukan pemberdayaan masyarakat guna meningkatkan kesejahteraan warga yang tinggal di sekitar Kilang Balongan.
Beberapa program CSR yang dijalankan diantaranya Foksi, Wiralodra, Mangoes Centre, dan Integrated Mangrove. (IJnews)