INDRAMAYU –
Pada perhelatan Pilkada 2020, Pengurus DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Indramayu bersikap netral. KNPI memposisikan netral karena didalam komponen/pengurus KNPI banyak sekali berisikan orang-orang dari beragam organisasi-organisasi kepemudaan yang ada di Kota Mangga ini.
“Dalam Pilkada Indramayu, kami bersikap netral,” kata Ketua DPD KNPI Indramayu, Yoga Rahadiansyah usai pelantikan Pengurus DPD KNPI Indramayu masa bhakti 2019-2022 di Pendopo pemkab setempat, Senin (24/08/2020).
Meski bersifat netral sambungnya, secara pribadi mereka (pengurus) selain ASN dan penyelenggara pemilu silahkan aktif dalam menyukseskan salah satu kandidat calon bupati dan wakil bupati.
“Silahkan mau mendukung siapa. Itu salah satu bentuk aktifnya mereka dalam Pilkada Indramayu. Dukungan itu dilakukan secara pribadi dan tidak boleh membawa lembaga,” saran dia.
Ia juga mengajak para pemuda dan organisasi kepemudaan di Indramayu bisa memberikan edukasi masalah pilkada kepada masyarakat sehingga masyarakat tahu mana sebenarnya calon pemimpin Kabupaten Indramayu yang memiliki kapasitas dan memiliki kemampuan untuk membawa Indramayu lebih maju lagi.
Hanya saja kapasitas dan kemampuan calon akan sirna kalau masyarakat masih pragmatis, sementara rata-rata orang Indramayu kadang-kadang nilai pragmatismenya masih ada.
“Untuk menghilangkan pragmatisme di masyarakat pada masa Pilkada Indramayu tanggal 09 Desember 2020 maka temen-temen pemuda dan organisasi kepemudaan harus memberikan edukasi kepada masyarakat. Kalau hanya mengandalkan pragmatisme, saya yakin sampai kapan pun Indramayu tidak akan ada perubahan yang lebih baik,” tegasnya
Yoga menambahkan, pelantikan pengurus DPD KNPI Indramayu masaa bhakti 2019-2022 tertunda, kalau SK sudah ada sejak Desember 2019. Tertunda itu karena ada PSBB ditengah pandemi COVID-19 yang melarang untuk berkumpul. Karena pandemi COVID-19 itu yang seharusnya dilantik pada bulan Pebruari 2020 akhirnya diundur saat ini.
“Perubahan komposisi kepengurusan KNPI Indramayu mencapai 80 persen yang lama sekira 20 persen. Posisinya lebih memaksimalkan kepada yang lebih muda, baru dan fresh,” tambahnya.
Hadir pada saat pelantikan DPD KNPI Indramayu, Plt. Bupati Indramayu, Taufik Hidayat, Ketua DPD KNPI Jabar, Rio F Wilantara, Wakapolres, Kompol Galih Wardani dan undangan lainnya. (Pro/IJUnews)
