CIREBON –
Kepolisian terus mencari cara terkini untuk menekan dan memberantas peredaran narkoba di Kota Cirebon. Sebab pengedar dan jaringannya selalu punya cara terbaru untuk menyelundupkan barang haram tersebut.
Untuk itu, tindakan pencegahan, pendekatan, dan antisipatif terus digalakkan oleh jajaran Polres Cirebon Kota, terlebih pengawasan jalur masuk baik melalui perairan maupun jalur darat.
Kapolres Cirebon Kota AKBP Roland Ronaldy mengatakan, penyalahgunaan narkoba di Kota Cirebon baik di kalangan remaja maupun di usia produktif sangat mengkhawatirkan.
“Kami melakukan upaya preventif, preemtif, dan represif untuk mencegah peredaran dan penyalahgunaan narkoba di tengah masyarakat,” katanya, Senin (1/7/2019).
Upaya pencegahan berupa edukasi dilakukan baik dalam forum kecil maupun besar yang menyasar usia dini hingga remaja. “Kami menggandeng seluruh elemen untuk memerangi narkoba, termasuk jemput bola ke sekolah-sekolah,” ujarnya.
Pihaknya berharap Polri dan BNN akan semakin mampu meminimalisasi pergerakan para bandar narkoba yang berniat menjadikan Kota Cirebon sebagai surganya para pecandu.
“Dengan langkah itu, semoga peredaran Narkoba di Kota Cirebon dapat diminimalisasi, dan menyelamatkan generasi muda masa kini,” ungkapnya.
Di samping itu, pemetaan jalur masuk narkoba ke Kota Cirebon yang telah dilakukan oleh Polri maupun BNN dapat ditindaklanjuti dengan pengawasan dan penindakan tegas terhadap para pelaku.
“Polri dan BNN sudah melakukan pemetaan terhadap masuknya peredaran Narkoba di Kota Cirebon, semoga dengan pemetaan itu Polri dan BNN dapat dengan cepat menindak para pelaku peredaran Narkoba,” tuturnya. (Juan)