MAJALENGKA –
Raudhah Lounge (tempat istirahat) di bandara Internasional Jawa barat (BIJB) Kertajati resmi dibuka untuk umum, Rabu (9/10). Dalam soft opening Lounge tersebut, hadir pejabat BIJB, Kementrian Perhubungan dari maskapai penerbangan, para Kepala Kemenag se Wilayah III Cirebon, pengusaha travel umroh dan lainnya.
Direktur Utama Raudhah Lounge, Hj Sri Utami Herman mengatakan, Raudhah Lounge menyediakan sarana tempat istirahat, ruang tunggu bagi para calon penumpang di bandara BIJB dengan fasilitas yang lengkap dan pelayanan prima, sehingga memberikan kenyamanan sebelum terbang ke tempat tujuan.
“Alhamdulillah, soft launching Raudhah Lounge di BIJB telah dilakukan. Insya allah kami mampu memberikan pelayanan yang prima bagi calon penumpang melalui BIJB,” ujarnya.
Diungkapkan Sri, Raudhah lounge merupakan satu-satunya fasilitas tempat istirahat di BIJB yang disediakan untuk para calon jamaah haji dan umrah, sehingga sebelum terbang ke Madinah para tamu Allah sudah bisa istirahat dengan nyaman.
“Kita ingin memberikan rasa yang nyaman bagi para tamu Allah dengan memberikan pelayanan terbaik di Raudhah Lounge,” ujarnya.
Dijelaskan, fasilitas yang ada di Raudhah Lounge yakni ruang VIP dan reguler dengan layanan makanan, minuman serta sarana tempat ibadah, fasilitas carger HP dan lainnya. Selain untuk para jamaah umroh, pihaknya pun terbuka bagi umum yang ingin beristirahat di raudhah lounge.
Sementara itu, Vice Presiden Of Commercial And Businer Development BIJB, Dian Nurrahman, mengatakan dengan adanya salah satu lounge untuk para calon jamaah umroh, bisa menjadi salah satu penunjang kenyamanan bagi para penumpang yang melalui bandara BIJB.
“Saya ucapkan selamat atas dibukanya Raudhah Lounge dengan segala fasilitas yang sangat lengkap. Ini tentunya sangat berkontribusi dalam melayani calon penumpang dari BIJB,” katanya.
Ditanya terkait penerbangan ke luar negeri, Dian menambahkan, untuk penerbangan dari BIJB menuju madinah Airport menggunakan pesawat garuda pada pertengahan Oktober bulan ini.
“Insya Allah, pada bulan ini , Garuda akan terbang dari BIJB langsung ke Madinah,” katanya.
Sementara perwakilan dari Kementrian Agama Kota Cirebon, Jajang meminta pada travel umroh nantinya bisa menggunakan BIJB untuk penerbangan. Hal ini semakin mengurangi perjalanan waktu jika harus terbang dari bandara Soetta.
“Jika sudah ada penerbangan ke Arab Saudi saya kira lebih nyaman dari sini penerbangannya. Lebih hemat waktu, tenaga maupun dari segi finansial juga,” tandasnya. (*)
