CIREBON –
Ditpolair Polda Jabar menggandeng instansi terkait dan unsur masyarakat membersihkan kawasan pesisir pantai dari sampah. Dari aksi bersih-bersih itu, sedikitnya 12.567 kg atau setara 12,5 ton sampah berhasil dikumpulkan.
Aksi bersih-bersih di pesisir pantai itu dilaksanakan dalam rangka Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN). Dari total sampah yang dikumpulkan sampah plastik merupakan yang terbanyak sekitar 6.725 kg, sampah kayu 4.370 kg, dan sampah logam 1.468 kg.
Dirpolair Polda Jabar, Kombes Pol Widi Handoko mengatakan, banyaknya sampah yang terkumpul menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat terhadap lingkungan masih sangat rendah. Sampah itu tidak hanya berasal dari daratan, juga dari kapal-kapal yag melintas atau beroperasi di sekitar perairan Cirebon.
“Sampah rumah tangga banyak sekali menumpuk di pesisir Cirebon. Kami tidak tahu sudah berapa lama sampah ini terkumpul, yang jelas membuat pinggiran pantai jadi kotor,” katanya, Kamis 21/02/2019.
Selain memyapu bersih pantai di sekitar Kesenden Kecamatan Kejaksan, Kabupaten Cirebon, pihaknya juga memberikan edukasi mengelola sampah dan kepedulian terhadap lingkungan.
“Laut Indonesia memiliki sumber daya yang luar biasa. Kalau tidak dikelola dan dijaga dengan baik, maka anak cucu kita akan mendapatkan warisan yang buruk,” ujarnya.
Selain di Cirebon, kegiatan yang sama juga digelar serentak di tempat lain, di antaranya adalah di muara/sungai Pantai Baro, Desa Gebang Mekar, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, Pesisir Danau Jatiluhur Purwakarta, pantai wisata Cibendo, dan daerah pantai atau wisata pantai lainnya di Jawa Barat.
Dari kegiatan itu, total sampah yang terkumpul se-wilayah Polda Jabar terdata 48.449 kg yang terdiri dari sampah plastik 11.890 kg, sampah eceng gondok 2.445 kg, sampah logam 1.584 kg, sampah kaca & keramik 177 kg, sampah Kayu 11.046 kg, sampah lain 977 kg, sampah karet 873 kg, dan sampah kardus 643 kg.
“Kegiatan itu melibatkan 3.707 orang, baik dari jajaran Polda Jabar, Bhayangkari, dan lintas sektor lainnya,” pungkasnya. (Juan)
