INDRAMAYU –
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indramayu mengusulkan tagihan air PDAM bisa digratiskan bagi warga miskin saat pandemi virus corona. Penggratisan tagihan air ini dinilai DPRD Kabupaten Indramayu bisa mengurangi beban warga miskin yang terdampak ekonomi akibat wabah virus corona.
Ketua DPRD Kabupaten Indramayu, Syaefudin mengatakan usulan ini akan segera dikirimkan ke eksekutif untuk dikaji. Sejumlah fraksi di DPRD Kabupaten Indramayu juga memiliki pandangan yang sama soal penggratisan tagihan air PDAM.
“Usulan DPRD secara resmi akan kita kirim ke eksekutif. Mudah-mudahan bisa direspon,” kata dia saat dihubungi Sabtu (11/04/2020).
Syaefudin menilai PDAM Tirta Darma Ayu sebagai badan usaha milik daerah, bisa mempertimbangkan kebijakan penggratisan tagihan air bagi warga miskin atau masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
“PLN sudah melakukan kebijakan soal gratis tagihan listrik. Saya juga yakin, PDAM bisa melakukan hal yang sama,” kata dia.
MBR dinilai menjadi segmen yang terdampak akibat pandemi virus corona. Apalagi, saat kebijakan social distancing, banyak masyarakat berpenghasilan rendah, mengalami kesulitan ekonomi.
Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua Fraksi PDIP DPRD Kabupaten Indramayu, Abdul Rohman. Ia menilai, PDAM Tirta Darma Ayu, bisa melakukan kebijakan tagihan air gratis.
“Minimal dalam dua hingga tiga bulan kedepan, MBR bisa digratiskan. Manajamen bisa melakukan simulasi kebijakan keuangan, jika tagihan air digratiskan,” kata dia. (Adv/IJnews)