INDRAMAYU –
Bagi warga Kabupaten Indramayu yang gemar berburu takjil saat bulan ramadhan. Ada tigas pusat takjil yang paling digemari. Selain letaknya strategis di Wilayah kota, menu takjil juga cukup lengkap serta ditambah masakan hidangan berat yang pas untuk santap buka puasa.
Sejak Pukul 15.30 WIB, aneka takjil yang dijajakan oleh para pedagang secara berderetan di Tiga lokasi yakni di pusat kuliner ramadhan di Jalan Kapten Arya Kelurahan Karangmalang, pusat jajanan Pasar Mambo Kelurahan Lemah Abang, dan pintu masuk perumahan Bumi Putra Desa Singaraja. Tiga pusat takjil ini sudah dikerubuti masyarakat. Warga pun harus datang lebih awal agar bisa mendapatkan takjil maupun lauk pauk yang diinginkan.
“Banyak pilihannya baik lauk pauk ataupun takjil,” kata Turnengsih, salah satu masyarakat yang biasa berburu takjil dan santapan lainya untuk berbuka puasa di pintu masuk jalan Bumi Putra.
Selain dekat dengan tempat tinggalnya, dikatakan Turnengsih, pilihanya untuk membeli makanan hingga masakan jadi, karena tidak sempat masak lantaran jam kerjanya hingga sore hari.
“Kalau beli lauk pauk jangan sampai pukul 5 lebih, bisa-bisa tidak dapat lauk yang diinginkan,” ucapnya.
Berbeda dengan Turnengsih, Hj. Kunipah lebih suka datang sentra takjil di Mambo, Kelurahan Lemah Abang karena alasan tertentu.
“Lebih banyak pilihan lauk pauknya,” tegas HJ. Kunipah Warga Kecamatan Pasekan.
Selain letaknya berada di tengah kota, tempatnya pun tidak begitu sesak. Pembeli bisa lebih leluasa melihat makanan lain yang dijajakan di tempat tersebut.
“Di Jalan Kapten Arya Kelurahan Karangmalang juga banyak pilihanya, namun suka macet dijalannya” tandasnya.
Meskipun berbeda tempat, menurut Hj. Kunipah, harga yang ditawarkan oleh para pedagang relatif sama, kata Hj. Kunipah, kolak dan sejenisnya dihargai sebesar RP. 5000, pepesan ayam RP. 3.500, pepes tahun RP. 2000.
“Biasanya pembeli sudah punya pelangganya sendiri,” tuturnya. (Nafis)