INDRAMAYU –
Banjir yang terjadi di Kabupaten Indramayu sepekan lalu menyebabkan ambruknya Tembok Penahan tebing (TPT) di desa Rambatan Kulon Kecamatan Lohbener Kabupaten Indramayu.
Kini dalam perbaikan darurat sementara oleh pemkab Indramayu melalui Dinas terkait PUPR bidang PSDA.
Sejumlah alat berat beko dan mobil dump truk pengangkut tanah dikerahkan pada Jumat (19/02/2021).
Wawan, salah satu warga desa Rambatan Kulon yang rumahnya deket dengan lokasi ambruknya Tembok penahan tebing mengatakan pasca ambruk, warga merasa was – was.
“Kami masih terus berjaga – jaga dan keluarga kami juga sempat mengungsi karena khawatir air dari aliran sungai cimanuk meluap,” kata dia.
Sementara itu, anggota DPRD Kabupaten Indramayu, H. Ahmad Fatoni ikut memantau perbaikan sementara tembok penahan tebing (TPT) yang ambruk.
H. Ahmad Fatoni mengatakan ia datang ke lokasi karena mendapatkan informasi dari masyarakat.
“Karena ini juga memang daerah pemilihan saya yaitu dapil satu, kami meminta kepada pemerintah dan Dinas terkait untuk segera melakukan perbaikan walaupun secara darurat,” kata dia.
Fatoni juga mendorong BBWS Cimanuk Cisanggarung untuk segera melakukan perbaikan permanen di lokasi TPT. (Bakrudin/IJnews)
