IndramayuJeh.com, Padang – Musyawarah Nasional ke-10 Forum Zakat (FOZ) telah berakhir dengan menghadirkan momen bersejarah bagi Organisasi Pengelola Zakat (OPZ) dan Lembaga Amil Zakat (LAZ). Acara yang berlangsung di Padang, Sumatera Barat dilaksanakan dengan penyerahan Zakat Awards 2024, sebuah ajang tahunan yang tidak hanya mengapresiasi tetapi juga mempromosikan inovasi dalam pemberdayaan masyarakat.
Zakat Awards 2024, atau dikenal sebagai ZA 2024, menampilkan komitmen OPZ dalam menghadapi tantangan menuju Indonesia Emas 2045. Berbagai program inovatif yang telah berhasil dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia ditampilkan dalam acara ini.
Citra Widuri, Kepala Bidang 4 Forum Zakat, menekankan pentingnya ZA 2024 sebagai ajang untuk memperluas dan meningkatkan kualitas amal jama’i yang dijalankan oleh para amil.
“ZA 2024 menjadi momen penting untuk menunjukkan kualitas dan dampak program yang dijalankan oleh setiap lembaga. Ini bukan sekadar kompetisi, tetapi penilaian terhadap program yang berdampak luas bagi masyarakat,” ujar Citra.
Kompetisi ini melibatkan 174 OPZ dari berbagai daerah, dengan lebih dari 15 OPZ terpilih sebagai pemenang utama. Pemenang Zakat Awards 2024 terdiri dari 9 program unggulan LAZ kabupaten/kota, 12 dari LAZ provinsi, dan 15 dari LAZ Nasional, serta 9 metode inovatif lainnya yang berhasil menarik perhatian para panelis.
Salah satu perubahan signifikan dalam Zakat Awards 2024 adalah penggunaan sistem penilaian dengan konsep passing grade untuk semua kategori, dengan predikat gold, silver, dan bronze. Hal ini menegaskan bahwa kompetisi ini lebih kepada penilaian kualitas dan dampak program daripada sekadar ajang persaingan.
Seluruh pemenang Zakat Awards 2024 diumumkan pada Opening Ceremony Munas ke-10 FOZ di Padang. Penyerahan sertifikat secara simbolis dilakukan oleh para tokoh bangsa yang ahli dalam program pemberdayaan, yaitu Prof. Waryono, Dir Zawa Kemenag RI, dan Bapak Erie Sudewo, Ketua Umum FOZ pertama.
Selama dua bulan, Forum Zakat menggelar kompetisi bersahabat Zakat Awards 2024, dimulai dari sosialisasi, pengumpulan berkas program lembaga, penilaian, hingga penyerahan apresiasi di Munas ke-10 FOZ sebagai puncak acara. Banyak lembaga member Forum Zakat merasa terbantu dan bahagia dengan adanya Zakat Awards 2024.
“Terima kasih FOZ. Zakat Awards bukan hanya tentang kompetisi, melainkan kesempatan belajar yang menakjubkan,” ungkap Sylvia Romandika, peserta ZA 2024 dari LAZ Ummul Quro.
Bahkan peserta yang belum meraih juara juga mengapresiasi acara ini. Mereka merasa mendapatkan masukan langsung dari panelis ahli yang bersifat objektif dan membangun, memberikan energi positif bagi seluruh peserta.
Antusiasme yang sama juga datang dari salah satu juri, Suci Hendrina, Head of CSR & Corporate Communication Paragon Technology and Innovation.
“Masya Allah sekali kegiatannya. Kami jadi tahu bahwa banyak OPZ di luar sana yang memiliki inovasi program yang keren dan sangat bermanfaat bagi masyarakat. Kami juga bisa belajar banyak terkait ziswaf. Terima kasih sekali,” tuturnya saat dihubungi panitia.
Dari banyaknya respon positif, Forum Zakat beserta seluruh yang terlibat berharap Zakat Awards dapat menjadi wadah bagi OPZ untuk bertumbuh, meluaskan dampak dan manfaat, serta memperkuat jaringan kolaborasi dari banyak pihak.(Nursaid)
